experiences and skills

LSPR Field Trip & Kisah Sukses FX. Widayanto

Seniman FX Widayanto merupakan seniman lulusan jurusan keramik Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB tahun 1981. Namanya sudah tidak asing lagi di telinga para pencinta seni keramik lokal dan internasional. Skill dan teknik yang dimilikinya dalam pembuatan keramik yang berseni pun sudah tidak perlu diragukan lagi, hal ini dapat dilihat pada setiap karya-karya keramik terbaiknya yang selalu memiliki anatomi yang luar bisa indah dan khas ala FX Widayanto. Bisa dapat dikatakan FX Widayanto telah sukses sebagai seorang maestro di bidang keramik sekaligus sebagai seorang pengusaha. Walaupun pada awalnya kesuksesan tersebut tidak mudah untuk diraih.

Pria kelahiran Jakarta tersebut mengatakan bahwa keputusannya untuk mengambil jurusan kuliah seni keramik di ITB awalnya tidak disetujui oleh kedua orang tuanya, sebab dianggap tidak akan memiliki masa depan yang cerah sebagaimana seorang dokter atau arsitek. Namun, dengan tekadnya yang bulat, akhirnya FX Widayanto berhasil meyakinkan kedua orangtuanya. Hingga kemudian tidak lama setelah lulus dari ITB pada tahun 1981, beliau bersama dengan partnernya mencoba-coba untuk membuka usaha pertamanya di Ciawi, Bogor.

Sejalannya waktu, FX Widayanto akhirnya memutuskan untuk meraih impiannya, yakni dapat memperlihatkan pada publik nilai seni dan keindahan pada keramik. Keputusannya tersebut kemudian direalisasikan pada tahun 1991, beliau membuka studio miliknya sendiri di Tapos, yang di mana merupakan awal dari pembuatan produk-produk yang bukan hanya berguna namun juga indah (bernilai estetika), termasuk aksesoris. Usaha beliau tidak selalu mulus, dimulai dari kualitas manajemen yang kurang memadai hingga persaingan dengan mantan karyawannya sendiri, sempat membuat FX Widayanto down. Namun, beliau bertekad untuk tidak putus asa dan bekerja lebih giat sehingga dapat mengalahkan kompetitornya. Hingga akhirnya, hasil kerja keras beliau dikagumi oleh perusahaan Jepang dan membuat mereka menjadi partner yang saling menguntungkan hingga sekarang.

Beliau berpesan, untuk menjadi seorang yang sukses, memiliki impian saja tidaklah cukup. Kita harus gigih, fokus, tidak pernah bosan, tidak putus asa, berani tampil beda, dan bekerja ekstra keras hingga kita akan selalu berada di atas kompetitor-kompetitor kita.

Komentar kelompok kami:

Pada tanggal 17 Januari 2008, kami dari kelas marketing angkatan ke 11 mengunjungi workshop seniman FX Widayanto di daerah Depok. Ketika kami tiba di tempat itu, kesan pertama yang sangat terasa adalah nyaman dan tenang, yang dimana sangat bertolak belakang dengan apa yang kami rasakan di Jakarta. Unsur seni yang khas dan detail pun dapat ditemui pada setiap sudut bangunan di tempat itu, sehingga sempat menyebabkan kami menerka-nerka sosok seorang FX Widayanto sebagai seniman yang juga berpenampilan otentik ala seniman, yaitu gondrong, dipenuhi bercak-bercak cat atau tanah liat di sekujur tubuhnya, serta mengenakan pakaian yang khas ala “seniman”.

Namun, terkaan kami tersebut sekejab sirna ketika kami bertemu langsung dengan FX Widayanto pada sesi seminar. Dengan penampilannya yang rapi, bersih, dan ramah beliau hadir di hadapan kami. Ketika menceritakan perjalanan karirnya yang dari nol hingga berhasil seperti saat ini, beliau juga sangat terbuka. Dari pertemuan tersebut, khususnya kelompok kami merasakan sangat beruntung , karena selain menambah pengalaman dan pengetahuan kami untuk menjadi pengusaha yang sukses, kami juga menjadi semakin yakin bahwa dengan kegigihan, keuletan, keberanian, serta komitmen yang kuat, impian yang awalnya dianggap tidak mungkin pun dapat menjadi kenyataan bahkan menjadi sumber penghasilan yang dapat diandalkan. “Jangan takut bermimpi dan jangan takut untuk mengejar mimpi”, itulah intisari yang kelompok kami tangkap dari seminar yang disampaikan oleh FX Widayanto, maestro di bidang keramik sekaligus pengusaha yang sukses.

Pada akhirnya, kami ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Rini serta Pak FX Widayanto yang telah meluangkan waktu serta memberikan kami kesempatan berharga tersebut. Sukses selalu!!!

kunjungi web
Renold Sutadi - MKT 11-1C - LSPR.
Renold Sutadi

0 comments:

Post a Comment